6 Hal Sepele Ini Bisa Merusak Smartphone Kamu

Smartphone alias si ponsel pintar (katanya) sudah menjadi peliharaan yang tidak dapat terpisahkan lagi bagi setiap manusia di jaman gadget saat ini.

Saking "sayangnya" kemana-mana si smartphone ini tidak pernah jauh dari sang pemilik, selalu berada di genggaman, dengan kebiasaan seperti itu! yakin kamu sudah merawat smartphone kamu dengan baik?

Agar smartphone kamu bisa awet, dibutuhkan perlakuan khusus selama kamu membutuhkan dan menggunakannya.

hal sepele yang bisa merusak smartphone

Kebanyakan dari kita ketika menggunakan smartphone biasanya berdasarkan kenyamanan, lebih tepatnya "seenaknya", memang terlihat sepele, lalu apakah cara tersebut sudah benar dan tidak akan mengurus umur smartphone kamu?

Coba deh baca kebiasaan-kebiasaan sepele berikut ini, yang bisa menguras cepat umur smartphone, sapa tau salah satunya yang biasa kamu lakukan, dan selanjutnya bisa dihindari.

6 Kebiasaan Sepele yang Bisa Merusak Smartphone:


1. Menunggu baterai habis total hingga 0% untuk cas

Jangan menunggu indikator baterai habis sampai 0%, kebiasaan ini akan berresiko kehabisan daya lebih cepat, proses isi ulang juga akan memakan waktu yang lebih lama, sebaiknya isi ulang jika indikator baterai sudah di level 10%-20%.

2. Di cas semalaman atau membiarkan cas berjalan walau baterai sudah penuh

Sebaiknya cabut smartphone dari charge ketika indikator baterai mencapai 90%-100%. Memang benar, rata-rata smartphone yang baru-baru lahir saat ini sudah dibekali teknologi canggih agar bisa menghentikan aliran listrik disaat baterai sudah penuh, namun bukan berarti hal tersebut 100% aman bagi baterai.

3. Sering menggunakan charger yang bukan bawaan

Hindari terlalu sering men-cas smartphone menggunakan charger yang bukan bawaan, boleh saja menggunakan charger lain ketika dalam keadaan darurat saja tapi jangan terlalu sering akibatnya bisa berbahaya untuk kelangsungan umur baterai dan smartphone kamu.

Hati-hati dan jangan tergiur dengan beredarnya charger yang dibekali kemampuan fast charging di pasaran, kemampuan charger bawaan sudah sesuai dengan kepasitas dari smartphone itu sendiri, sedang charger lain belum tentu bisa memenuhi atau bahkan bisa melebihi kebutuhan smartphone yang kamu miliki.

4. Sering cas smartphone menggunakan laptop/pc

Kenapa? membutuhkan waktu yang lebih lama jika cas melalui laptop, terlalu lama terhubung ke laptop membuat baterai dan komponen smartphone panas berlebih dan akhirnya cepat rusak, tidak hanya baterai dan smartphone kamu yang cepat rusak namun baterai laptop juga akan cepat rusak.

Daya yang dikeluarkan oleh laptop belum tentu juga sesuai dengan daya yang dibutuhkan oleh baterai smartphone.

5. Menggunakan smartphone ketika masih di cas

Keseringan menggunakan smartphone yang tetap terhubung dengan cas akan membuat umur baterai cepat bocor, logikanya ketika daya masuk untuk mengisi baterai di lain sisi baterai juga di keluarkan, dengan begitu baterai akan kehilangan beberapa kemampuannya, serta akan membuat komponen lainnya menjadi cepat panas.

6. Tidak membuka case tambahan ketika di cas

Sebaiknya buka case tambahan dari smartphone saat isi ulang. Untuk keamanan dan kenyamanan terutama aman dari benturan memang case tambahan sangat di perlukan, namun ketika smartphonemu hendak kamu cas sebaiknya buka case tambahan tersebut agar aliran panas di permukaan tidak terhalang dan umur smartphone akan lebih awet.

Itu beberapa hal sepele yang mungkin sering kita acuhkan bahkan tidak menghiraukan yang bisa mengakibatkan terkurasnya umur smartphone.

Jangan lupa kunjungi terus Wahyu IWe karena postingan berikutnya Wahyu IWe akan bahas 6 kebiasaan sepele yang bisa membuat laptop cepat rusak.

Selamat menikmati, semoga bermanfaat, wassalam.
Buka komentar
Tutup komentar

4 comments:

  1. Beberapa poin diatas kena nih di ane. Khususnya poin nomor 1. Samsung galaxy chat ane sering error gegara dipake ampe batre bener² abis. Skrg ganti hape en belajar dr pengalaman sebelumnya begitu udah 20% ane matiin koneksi data. Klo malam malah ane pake fitur pesawat, spy hemat daya sama hemat kuota ��

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya ya... mode pesawat boleh juga tuh untuk diterapin dan dibiasakan saat smartphone tidak digunakan agak lama, khususnya malam hari,selain menghemat daya dan data juga mengurangi bahaya radiasi yang timbul karena sinyal juga... :D
      maturtengkyu masukannya om...

      Delete
  2. Dan itu adalah kebiasan yang setiap haru gue lakuin... :(

    ReplyDelete